Kamis, 28 Mei 2015



Nama: Febri Dwi A
NIM: 1402055075


Resensi Film All President Man
Awal juni tahun 1972 kedatangan helikompter Kepresidenan tepat mendarat di Plaza Timur di depan Capitol Plaza seperti yang di jadwalkan tepat jam 9:30 waktu setempat. Serta langsung menuju gedung DPR untuk mengadakan korps diplomatik di Washington, yang dipimpin oleh president Amerika Serikat yang bernama Richard Nixon.
Pada tengah malam ada setidaknya lima orang yang berusaha mencuri dikediaman presiden dijalan Watergate namun hal tersebut dapat di gagal kan oleh kepolisian yang menyamar menggunakan baju biasa layaknya warga sipil.
Kasus tersebut segera cepat dicari tau kebenarannya oleh Bob Woodward dari Washington Post, pada awalnya ia mencari informasi dengan datang kepengadilan disitu ia bertemu dengan Mr. Markham yang memberi informasi bahwa jika ingin mendapatkan sesuatu tentang pencurian dikediaman president tersebut tanyakan saja pada Mr. Starkey.
Dari pengadilan tersebut Bob Woodward hanya mendapatkan nama-nama lima tersangka pencurian, kemudian diproses dan dicari tau siapakah kelima tersangka tersebut oleh Washington Post. Dimalam hari Bob Woodward mendapatkan telfon dari seorang polisi yang memberi informasi “Howard Hunt, W. House”. Disisi lain Bob Woodward mendapatkan informasi Howard Hunt adalah seorang penulis yang bekerja di Mullen & Company dan juga novelis. Selain itu juga bekerja di kantor Mr. Carles Colson di Gedung Putih dan juga CIA.
Di sisi lain teman dari Woodward yang bernama Carl Bernstein juga mencari informasi tentang Howard Hunt dengan mendatangi asisten yang bekerja di kantor Mr. Carles Calson yang mengungkapkan bahwa. Howard Hunt sedang menyelidiki investigasi yang menyangkut tentang Teddy Kennedy di perpustakaan Gedung Putih, Bernstein lalu menelfon petugas perpustakaan Gedung Putih yang menyangkal tidak tahu masalah tersebut. Namun Woodward dan Bernstein tidak percara apa yang dikatakan petugas perpustakaan tersebut, lalu mereka berdua bergegas ke perpustakaan Gedung Putih untuk memastikan. Mereka ingin melihat setiap permintaan peminjaman pada juli 1971 lalu diselidiki apakah benar Howard Hunt pernah meminjam buku mengenaik Teddy Kennedy (Chappaquiddick), namun mereka tidak menemukan surat peminjaman tersebut mungkin karena Howard Hunt sudah mengambilnya terlebih dahulu.
Hunt Howard mempunyai seorang pengacara dan uang $25.00 dalam kantong kertas coklat, setelah mengetahuin informasi tersebut dari salah satu temannya Bob Woodward & Calr Bernstein mencari informasi tentang keberadaan uang tersebut memalui Mr. Ken Dahlberg uang tersebut untuk Komite Re-Elect President yang diberikan kepada Mr. Maurice Stand tetapi Mr. Stand memberika uang tersebut kepada Barker salah satu tersangka Watergate. Lalu di jadikan hot news oleh Bob Woodward dan Carl Bernstein.
Kemudia Bob Woodward dan Carl Bernstein mencari karyawan CREEP(sumber dana $25.00 ) yang diperuntukkan kepada Barker, mereka mendapatkan informasi seluruh daftar karyawan CREEP melalui salah satu teman diperusahan mereka bekerja, adalah mantan kekasih salah satu karyawan CREEP, didata tersebut mereka menemuka nama-nama yang termasuk dalam kasus pencurian uang. Wood dan Bernstein mendatangi rumah-rumah karyawan CREEP untuk menemukan informasi namun beberapa karyawan yang didatanginya tidak satu pun menanggapi persoalan tersebut dan hal itu membuat Wood dan Berstein meresa aneh.
Carl Bernstein lalu mendatangi lagi rumah salah satu karyawan yang diyakini banyak mempunyai informasi, awalnya karyawan wanita tersebut tidak ingin memberikan informasi karena takut diancam oleh beberapa orang.
BPK (Laporan Akuntansi Umum) menyebutkan bahwa ada $350.000 yang disimpan di Komite Re-Elect Presiden uang tersebut diberikan kepada 15 daftar nama. Wanita tersebut hanya memberikan tiga orang inisial nama yang bekerja dibawah John Mitchell untuk mendapatkan uang tersebut.
Setelah mendapatkan beberapa inisial nama tersebut Carl langsung memberikan beberapa catatan yang didapatnya untuk diselidiki. Inisial nama yang didapat adalah L,P,M. L adalah Liddy, P adalah Porter, M adalah Magruder, namun nama-nama tersebut masih belum pasti. Keesokannya Carl dan Wood kembali menemui perempuan tersebut untuk mengetahui lebih jelasnya. Ternyata benar nama-nama tersebut yang diselidiki menurut kepastian dari wanita sersebut yang menjawab pertanyaan mereka dengan menganggukkan kepala nya.
Disisi lain Washington Post telah menerbitkan laporan bahwa John Mitchell ketika masih menjabat sebagai Jaksa Agung mengendalikan dana rahasia tetapi ia membantak keterlibatannya tersebut.
Setelah Carl menemui salah satu temannya ia mendapatkan informasi dari Alex Shipley yang menjabat Asisten Jaksa Agung saat ini, bahwa ia diminta untuk menyabotase kampanye Nixon dari kandidat Partai Demokrat. Keesokan harinya Carl mengunjungi kediaman Donald Segretti untuk mengetehui kejelasan tersebut, namun Segretti tidak buka mulut soal tersebut. Hanya berbicara ada pengkhianatan dalam Partai Demokrat.
Melalui mantan bendahara CREEP Hugh W. Sloan, Jr, Woodward dan Bernstein menghubungkan dana tertentu dari ratusan ribu dolar untuk Gedung Putih Kepala Staf HR Haldeman "orang yang paling penting kedua di negeri ini" dan mantan Jaksa Agung John Nixon N . Mitchell, sekarang kepala CREEP. Mereka belajar bahwa CREEP menggunakan dana untuk memulai "tikus-sialan" kampanye untuk menyabot kandidat presiden dari Partai Demokrat tahun sebelum pencurian Watergate, Nixon ketika berada di belakang Edmund Muskie dalam jajak pendapat. Permintaan Bradlee untuk ketelitian memaksa wartawan untuk memperoleh sumber-sumber lain untuk mengkonfirmasi sambungan Haldeman. Ketika Gedung Putih mengeluarkan penolakan non-penolakan cerita di atas-the-lipat Post, editor sehingga terus mendukung mereka.
Woodward diam-diam bertemu dengan Deep Throat lagi untuk lebih banyak pertanyaan di mana Deep Throat akhirnya mengungkapkan bahwa Watergate break-in memang didalangi oleh Haldeman. Deep Throat juga mengklaim bahwa penutup-up oleh mereka di Gedung Putih itu tidak menyembunyikan pencurian lain atau dari pencuri involvment dengan CREEP, tetapi untuk menyembunyikan "operasi rahasia" yang melibatkan "seluruh komunitas intelijen AS", dan memperingatkan bahwa Woodward, Bernstein, dan kehidupan orang lain berada dalam bahaya. Ketika Woodward dan Bernstein menyampaikan ini untuk Bradlee, ia mendesak para wartawan untuk terus meskipun risiko dan Nixon terpilih kembali.
Dalam adegan akhir, ditetapkan pada tanggal 20 Januari 1973, Bernstein dan Woodward mengetikkan cerita lengkap, dengan TV yang menunjukkan Nixon mengambil Sumpah, untuk masa jabatan kedua sebagai Presiden Amerika Serikat, di latar depan. Sebuah montase teletype headline Watergate-terkait dari tahun-tahun setelah ditunjukkan berakhir dengan pengunduran diri Nixon dan Gerald Ford peresmian pada tanggal 9 Agustus 1974.