Selasa, 02 Juni 2015


Nama   : Muhammad Abdul Aziz
Nim     : 1402055133



Singa Merah Terancam Bangkrut
Dugaan Delay Masalah Akibat Sabotase, Rugi Besar

Jakarta – “Sejarah” dalay lion air di indonesia pada tiga hari terakhir membuka mata publik untuk sebuah persoalan gawat. Lion Air group terindikasi menghadapi persoalan internal serius, bahkan lebih serius dibandingkan dampak puluhan delay dan pembatalan. Lion Air memiliki banyak sekali masalah, terutama masalah hutang yang melilit lion air. Total hutang Miliaran Dolar AS kepada produsen pesawat, boeing dan Airbus. Selanjutnya Lion Air rugi kurs, karena saat transaksi nilai tukar Rp. 9.500 per USD, kini nilai rupiah melemah mendekati Rp. 13.000 per USD. Lion Air juga sedang terkejut masalah keuangan yaitu terbukti dari kewajiban pengembalian uang tiket (refund)dan kompensasi delay yang sampai sekarang harus meminjam PT AngkasaPura (AP) senilai Rp. 4 Miliar.

Kini, Apakah Lion Air Bisa Tetap Beroperasi?
Kecerobohan Lion Air yaitu dalam hal jadwal penerbangan yang sempat membuat gegerkarena delay selama 2 hari, dapat mengakibatkan turunnya kepercayaan masyarakat. Seperti yang dituturkan oleh Teuku (19) salah satu penumpang Lion Air, dia berkata “saya sangat kecewa karena Lion Air tidak memuaskan, dan kurang cekatan”. Sekarang Lion Air Group sangat gelisah karena bertubi-tubi di guncang masalah. Kini saatnya sistem penerbangan di indonesia harus betul-betul di perbaiki dan dirombak agar lebih baik lagi. (*/Aziz)