Kamis, 04 Juni 2015

Nama             : Rizaldy Noor Fatah
NIM               : 1402055168          





Kantin Muda untuk Orang Muda
 

Hai, nama saya Rizaldy Noor Fatah dari Ilmu Komunikasi untuk mewawancarai salah satu pengusaha kantin di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) yang terletak di sebelah lapangan basket. Pada hari Jum’at (27/3) pukul 09.30, saya baru saja mewawancarai seorang pengusaha kantin yang bernama Ihsan (23).


R         : Kapan kantin ini di bangun atau memulai usaha ini ?
I           : Kalau tidak salah, sekitar tahun 2008.
R         : Mengapa Anda membuka usaha kantin di sebelah ruang kuliah ini ?
I           : Karena, saya melihat di kampus ini ruangannya cukup memadai.
R         : Apa yang membuat Anda memutuskan untuj membuka usaha tersebut ?
I           : Hmmm…. Karena, saya mengingat pada keluarga saya atau di dalam rumah tangga saya melakukan usaha.
R         : Bagaimana perasaan Anda saat memulai usaha itu ?
I           : Ya, pertama sebenarnya kita harus berani membuka usaha dan berani dalam menanggung resiko, serta kita harus berani dalam untung ruginya.
R         : Berapakah modal yang Anda butuhkan untuk memulai usaha ini ?
I           : [Berpikir] Kira-kira sekitar Rp 50.000.000
R         : Berapakah penghasilan yang Anda usahakan dari Anda memulai sampai sekarang ?
I           : Kalau aku hitung mulai dari tahun 2008 sampai tahun 2015 ya lumayanlah. Sekitar Rp 1.000.000 sampai Rp 2.000.000 begitulah.
R         : Apakah Anda punya rencana seperti penambahan menu atau usaha lain ?
I           : Kalau untuk sekarang, saya sudah menambahkan menu, seperti “Ice Blend Monster” dan juga saya mengurangi daftar menunya sebab di kantin sekarang agak sepi tidak seperti dulu.
R         : Apakah Anda mempunyai pesaing untuk mencoba usaha kanti Anda terancam ?
I           : Ya, ada.
R         : Kalau ada, bagaimana cara mengatasinya ?
I           : Ya, dibuat lagi menu barunya seperti “Ice Blend Monster”.
R         : Seandainya, kalau ada banyak pembeli mengantri untuk memesan, bagaimana cara      mengatasinya ?
I           : Makanya, kertas ini kita bagi terus kita tulis dulu menunya agar antriannya tidak panjang. Kemudian, catatan atau menunya kita serahkan agar kita bisa memesan makanan dan minuman untuk kita pesankan supaya kita akan tahu mana pemesanan pertama dan pemesanan yang terakhir.
R         : Ya, mungkin ini akhir dari wawancara ini. Terima kasih atas kerjasamanya
I           : Ya, sama-sama