Selasa, 02 Juni 2015

M. Fachrian Noor Hidayat
1402055145






   
 Topik Wawancara
 Pedagang sembako

Waktu dan Tempat Kegiatan
  Dilaksanakan pada :
Hari / Tanggal                 : Sabtu, 28 Maret 2015.
Pukul                               : 14.00 WITA s/d selesai.
Tempat                            : Samarinda

Laporan Hasil Wawancara
Narasumber             : Suprayogo
Pewawancara          : M.Fachrian Noor Hidayat


  


Hasil Wawancara
   Pada hari Sabtu, 28 Maret 2015, pukul 14.00  saya datang ke tempat pemilik toko sembako di jalan       pramuka di kota Samarinda. Akan tetapi saya tidak bertemu langsung dengan pemilik toko tersebut melainkan anak dari pemilik toko tersebut. Jadi saya langsung saja lakukan sesi tanya jawab atau wawancara kepada anak tersebut.

Pertanyaan Pembuka & Pertanyaan Isi
·          Assalamu’alaikum, selamat siang mas. Mohon maaf kedatangan saya
mengganggu kegiatan mas. Kami hanya ingin sekadar mewawancara sedikit
Wa’alaikumsalam, siang. Tidak apa apa, kebetulan anda juga sudah membuat janji dengan ayah saya sebelumnya.
·         Sejak kapan usaha  ayah anda ini dimulai ?
Usaha ayah saya ini dimulai sejak kami baru saja memulai hidup kami di samarinda pada tahun 2002, waktu itu kami baru saja pindah dari kampung kelahiran kami yaitu kota Kediri. Jadi kami ini bisa dibilang  seorang perantau yang mencoba mengadu nasib di kota samarinda.
·         Awal modal usaha ayah anda ini didapat dari mana ?
Awal modal usaha ayah saya ini sebenarnya didapat dari hasil penjualan tanah milik kakek saya di kampung. Setelah tanah milik kakek saya laku terjual, disinilah awal modal usaha ayah. Ayah saya memutuskan untuk pergi merantau ke Kalimantan beserta saya dan ibu saya sendiri. 
·         Untuk omset sendiri biasanya berapa kalau saya boleh tau ?
Untuk masalah omset biasa dalam waktu satu bulan itu tidak menentu mas, maklum nama nya juga usaha dagang sembako. Berhubung di jalan pramuka ini cukup ramai untuk masalah konsumen yaitu kebanyakan kalangan anak-anak mahasiswa unmul yang jajan disini, jadi kalau dihitung-hitung omset perbulan kami biasanya bisa sekitar dua juta lebih lah mas kalo perbulan, ujar Yogo
·         Kalau saya boleh tau apa suka duka dari usaha berdagang seperti ini ?
Suka dukanya kalo kita bisa membuka usaha sendiri lebih nyaman dari pada kita ikut kerja kepada orang lain, tidak perlu terlalu banyak yang mengatur kalo usaha begini. Terkadang kalau ada jenis makanan atau snack yang tidak laku terjual terpaksa kami buang saja dari pada kami menjual makanan yang sudah kadaluarsa.
·         Terimakasih sudah bersedia di wawancarai oleh kami dan maaf sudah mengganggu aktifitas anda.
   Iya, tidak apa apa.