Nama : Lia Badriya
NIM : 1402055131
1.
What : Remaja
putus sekolah itu membuat tetangganya meradang lantaran coba
melukaiibu dan ayahnya
dengan pisau.
2.
Where : Jl.
ER Martadinata, Samarinda Ulu.
3.
When : Siang
kemarin, tanggal 9 April 2015.
4.
Why : Gara-gara
tak diberi uang untuk beli gear motor.
5.
Who : Seorang
remaja berinisial Er (15).
6.
How : “Seperti
tadi, karena tak dikasih uang dia (Er, red) mengamuk dan mengambil
pisau lalu diacamkan ke saya dan
ibunya,” Beber ayah Er.
Modifikasi
dengan bahasa yang lebih formal :
JUDUL
Seorang remaja
mengamuk, nyaris membunuh orang tuanya sendiri dengan pisau.
LEAD
Panas terik
menambah amarah seorang remaja yang hampir membunuh orang tuanya sendiri.
TUBUH
BERITA
Sebagai seorang
anak yang paling tua seharusnya bisa membantu meringankan beban orang tua,
tetapi tidak untuk Er (15).
Seorang
remaja yang berinisial Er (15), warga jalan ER. Martadinata, Samarinda Ulu ini
dengan nekad dia mengancam bahkan sampai mengamuk kepada orang tuanya sendiri
dengan mengacung-acungkan pisau kearah kedua orang tuanya.
Siang kemarin, ditengah cuaca panas
terik, Er berbuat onar dikampungnya sendiri. Remaja putus sekolah itu membuat
tetangganya meradang lantara mencoba melukai ayah dan ibunya dengan pisau
dapur.
Beruntungnya kehebohan itu cepat
diketahui para tetangganya, warga yang berada di sekitar tempat tersebut
langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Tidak lama kemudian pun polisi
tiba di TKP, sehingga membuat nyali Er menciut menyerahkan diri.
Belakangan diketahui mengamuknya Er
itu lantaran orang tua tidak memberikan uang kepada Er.
“Katanya mau membeli Gear motor,”
kata ayah Er yang namanya tidak mau disebar luaskan.
Ayah Er mengaku anaknya tersebut
jarang sekali pulang. Namun begitu pulang slalu mencari masalah denganorang
tuanya. Meski sampai ditahan namun Er akhirnya dipulangkan setelah ayah dan ibu
Er ikut ke Malporesta Samarinda enggan menjobloskan anaknya ke penjara.
“Sebagai peringatan saja kepada dia,” ungkap ayah Er.